Kamis (21/10), tim KKN BMC 2 Universitas Negeri Semarang fokus untuk membantu program vaksinasi Desa. Kali ini, dilakukan pendataan warga Desa Peron yang belum mengikuti program vaksinasi dosis pertama. Ada kurang lebih 790 warga Desa Peron dari total 7 RW yang belum mengikuti program vaksinasi. 7 RW tersebut yaitu RW 1, 2, 3, 4, 6, 7, dan 8 adapun 3 RW yang lain yaitu RW 5, 9, dan 10 telah selesai melaksanakan program vaksinasi.
Pemerintah Desa Peron masih berupaya agar warga desanya rata mendapatkan fasilitas vaksin secara merata, karena vaksin merupakan syarat wajib melakukan perjalanan jauh, mendaftar pekerjaan, sekolah, dan lain sebagainya. Karena vaksinasi merupakan upaya untuk pencegahan virus covid-19 yang hingga saat ini belum juga menghilang dari Negara tercinta kita. Pelaksanaan vaksinasi telah dijelaskan dalam PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2021 TENTANG PELAKSANAAN VAKSINASI DALAM RANGKA PENANGGULANGAN PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19).
Dari total 790 warga Desa Peron yang belum melakukan vaksinasi, pihak Pemerintah Desa memiliki inisiatif untuk membagikan undangan untuk warga yang belum melakukan vaksinasi tersebut. Undangan di tandatangani resmi olah Ibu Kepala Desa, Ibu Erna Hermawati, dan dibantu oleh tim KKN BMC 2 Universitas Negeri Semarang untuk mengkondisikan penulisan undangan kloter terakhir ini. Diharapkan setelah ini sudah tidak ada lagi warga Desa Peron yang belum melaksanakan vaksinasi kecuali yang memiliki riwayat penyakit dan berada di luar Desa Peron.
Kegiatan vaksinasi dosis 1 finishing ini dilaksanakan pada Hari Sabtu, 23 Oktober 2021 bertempat di Balai Desa Peron.
Share :