Peron – Dalam upaya mempererat silaturahmi serta meningkatkan kapasitas para pelaku usaha, Paguyuban UMKM Sukses Bersama “SUKMA” menggelar pertemuan rutin yang diikuti oleh anggota dari berbagai sektor usaha lokal. Kegiatan ini menjadi wadah strategis untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, serta memperkuat sinergi dalam pengembangan usaha mikro dan kecil di tingkat desa.
Dalam suasana penuh semangat kebersamaan, para peserta membahas berbagai isu penting seperti HPP Produk gula semut dan kopi, pengemasan produk, strategi pemasaran digital, serta akses permodalan. Pertemuan ini juga dimanfaatkan sebagai ajang saling mendukung antar pelaku usaha agar dapat berkembang bersama dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Dalam pertemuan rutin kali ini juga membahas atas beberapa alat produksi yang sudah diterimakan dari LPPM UNNES Semarang. seperti diketahui bahwa UMKM Sukses Bersama “SUKMA” baru saja menerima teknologi alat untuk produksi gula semut dan kopi dari LPPM UNNES Semarang berupa Mesin Kristalisasi, alat penepung, mesin oven dll.
Ketua UMKM Sukses Bersama “SUKMA” Nila Amalia menyampaikan terimakasih kepada Ketua LPPM UNNES, Pemerintah Desa dan segenap anggota UMKM Sukses Bersama “SUKMA” atas semangat kekompakannya, kontribusi tenaga waktu dan pikirannya sehingga peralatan dan kelengkapan produksi sudah bisa kita terima. Selanjutnya kami berharap agar alat teknologi produksi tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang kegiatan produksi yang lebih efektif dan efisien. Ujarnya
UMKM Sukses Bersama “SUKMA” terus berkomitmen menjadi ruang kolaborasi yang aktif dan produktif, sekaligus mendorong lahirnya pelaku UMKM yang mandiri, kreatif, dan inovatif. Dengan rutinitas pertemuan yang terjadwal, diharapkan semangat kewirausahaan di kalangan masyarakat terus tumbuh dan memberikan dampak nyata bagi ekonomi lokal Dusun Manggung Desa Peron.
UMKM Sukses Bersama “SUKMA” Bisa
Share :