Berita

Melihat Dari Dekat Tradisional Nyadran Dusun Manggung

  • 08-02-2025
  • desaperon
  • 75

Tradisi Nyadran merupakan akulturasi budaya Jawa dengan Islam dan telah berlangsung selama berpuluh-puluh tahun.

 

Sekdes Peron menjelaskan tujuan dari tradisi Nyadran ini adalah sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan untuk mendoakan leluhur yang telah meninggal.

 

“Kegiatan ini diawali dengan membersihkan makam, dilanjutkan dengan doa bersama, dan diakhiri dengan makan bersama di area makam,” katanya, Jumat (07/02/2025).

 

Masyarakat Dusun Manggung sangat antusias dalam melestarikan tradisi ini, dan berharap agar generasi muda dapat memahami dan melestarikan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam tradisi Nyadran.

 

Sementara itu, Salah Satu Warga Manggung Trimanto mengatakan tradisi ini memang harus di jaga dan tetap di lestarikan untuk menghormati leluhur.



“Nyadran harus  ada sampai kapanpun dan harus di jaga untuk menghormati leluhur desa. Dan kegiatan ini juga untuk saling silaturahmi antar warga, kapan lagi bisa kumpul dan makan bersama,” ujarnya.



Trimanto juga berharap untuk generasi muda sekarang nilai budaya dan tradisi turun temurun jangan dilupakan.

 

“Harus tetap dilestarikan sebab ada nilai yang terkandung dalam tradisi nyadran ini,” imbuhnya. 

 

Peron Santun... 

Share :

Cuaca Hari Ini

Jumat, 07 Maret 2025 03:56
Hujan Rintik-rintik
27° C 27° C
Kelembapan. 86
Angin. 2.31